8 Tips Aman dan Nyaman Bermudik dengan Kendaraan Pribadi
“Lebaran sebentar lagii…!” Tak terasa kita sudah berada di penghujung bulan Ramadhan. Minggu-minggu ini pun ditandai dengan masuknya waktu libur/cuti bersama yang juga sudah ditetapkan pemerintah, yaitu beberapa hari sesudah dan sebelum lebaran. Itu tandanya kita akan memiliki waktu libur yang cukup panjang menjelang dan setelah lebaran ini.
Tradisi yang selalu tak boleh terlewatkan bagi umat muslim di Indonesia pada saat fase-fase menuju lebaran atau ketika lebaran tiba ialah mudik lebaran. Mudik merupakan tradisi turun temurun dari sejak dahulu dimana mereka yang bekerja atau tinggal di kota pulang kembali ke kampung halamannya untuk bertemu sanak keluarga atau sekadar bersilaturahmi denga saudara-saudara atau kerabat di kampung halaman. Dan tradisi ini hanya ada di Indonesia lho guys.
Akan tetapi tentu ada beberapa yang harus diperhatikan ketika kalian melakukan perjalanan mudik terutama menggunakan kendaraan pribadi. Nah, kita punya tips aman dan nyaman agar kalian tetap bisa terjaga dalam euforia mudik. Yuk disimak!
1. Wajib Cek Kondisi Kendaraan
Hal utama dan paling penting dilakukan sebelum mudik adalah memeriksa kondisi kendaraan Anda terlebih dulu. Lakukan cek mobil atau motor ke bengkel terdekat. Kondisi kendaraan Anda menjadi faktor terpenting dan paling berpengaruh pada keselamatan Anda dan keluarga jika mudik dengan kendaraan pribadi.
Untuk mobil, usahakan untuk periksa mesin, rem, oli, air bag, dan roda. Untuk motor, mesin, rem, dan ban motor harus dipastikan dalam kondisi baik. Jangan meremehkan hal ini, karena banyak terjadi kecelakaan di jalan dikarenakan kondisi kendaraan kurang layak untuk dipakai mudik dalam perjalanan jauh dan memakan waktu yang lama.
2. Hindarilah Mengangkut Beban Melebihi Kapasitas Kendaraan
Untuk keselamatan dan kenyamanan ketika mudik, sebaiknya hindari mengangkut beban atau orang yang melebih kapasitas kemampuan kendaraan Anda. Pada dasarnya, setiap kendaraan dirancang untuk mengangkut beban atau orang sesuai kapasitasnya masing-masing.
Namun, jika terjadi kelebihan beban, hal ini berpotensi pada keselamatan semua penumpang. Misal, untuk sepeda motor, kapasitas normalnya adalah untuk 2 orang, jika Anda memiliki seorang anak kecil yang berusia dibawah 7 tahun, maka berkendara bertiga masih diperbolehkan.
Tapi, hal ini berbeda situasinya jika Anda memiliki dua orang anak, kapasitas akan melebihi beban muatan normalnya. Untuk mobil, jika kapasitas mobil hanya untuk 7-8 orang, maka sebaiknya jangan digunakan untuk mudik dengan mengangkut 10 orang. Hal ini tidak sehat dan berbahaya untuk keselamatan Anda dan keluarga.
3. Bawalah Uang Yang Cukup
Membawa uang tunai tergolong penting di saat Anda mudik. Sebab, selama perjalanan menuju kampung halaman mesin ATM tidak selalu tersedia di berbagai tempat, juga, tidak semua toko bisa dibayar dengan kartu debit atau kartu kredit sehingga membawa uang tunai yang cukup adalah sebuah keharusan. Tidak perlu berlebihan, sebaiknya sebelum mudik, lakukan perhitungan kisaran uang yang dibutuhkan selama di perjalanan.
Buatlah perhitungan secara terperinci agar terlihat kisaran biaya yang diperlukan. Hitunglah mulai dari pengeluaran yang besar sampai yang terkecil sekalipun seperti biaya parkir dan biaya buang air di WC umum. Bayangkan saja apabila Anda sedang di perjalanan, macet, sedang kelaparan, dan tidak ada makanan. Hanya ada pedagang keliling saja di jalanan. Apa mungkin membayar mereka tanpa menggunakan uang tunai? Jadi, selalu siapkan uang tunai untuk mengantisipasi hal-hal di atas ya!
4. Bawa Perbekalan Yang Cukup
Macet dan mudik sudah seperti satu paket yang tak terpisahkan di setiap tahunnya. Kemacetan ini bisa terjadi dimana saja, seperti di dalam tol serta di jalanan panjang atau jalanan kecil yang menjadi jalur mudik. Oleh karena itu, hal penting berikutnya adalah membawa persediaan makanan dan minuman yang cukup. Saat berkendara di tengah kemacetan yang membuat stress, Anda bisa berpotensi lapar dan haus, bahkan hal ini bisa menyebabkan kehilangan konsentrasi saat menyetir.
Hindari mengendarai kendaraan jarak jauh dalam kondisi lapar. Anda sebaiknya makan terlebih dahulu lalu melanjutkan kembali perjalanan. Sebab itu, penting untuk menyediakan makanan ringan seperti buah-buahan, roti, atau camilan favorit saat mudik dengan kendaraan pribadi.
5. Gunakan GPS
Tips ini cocok bagi Anda yang tidak hafal jalan atau tertarik untuk mencari jalan alternatif guna menghindari kemacetan. Ada baiknya saat mudik, aktifkan selalu GPS, Waze atau google maps di smartphone Anda. Pastikan baterai ponsel Anda mencukupi, bawa pula power bank untuk di perjalanan.
Jika Anda punya peta, sebaiknya dibawa juga untuk antisipasi salah rute perjalanan. Hal ini penting, jangan sampai waktu Anda habis hanya di jalan karena nyasar atau macet total. Itulah gunanya Anda membawa peta atau GPS. Anda bisa berkendara dengan lebih pasti dan lebih tepat dengan membawa peta dan/atau GPS.
6. Patuh Berlalu Lintas
Maunya sih cepat sampai kampung halaman secepat mungkin, jadi kalau bisa tancap gas dan kecepatan lebih cepat alias ngebut di jalan, betul? Namun, hal ini sangat berisiko negatif untuk keselamatan Anda dan pengguna jalan lainnya. Untuk pengemudi motor, gunakan helm yang berstandar SNI dan nyalakan selalu lampu motor.
Sebaiknya, Anda memilih untuk mematuhi rambu-rambu lalu lintas saja dan berkendara sesuai dengan kecepatan normal. Tidak perlu mengebut atau selap-selip kiri-kanan, terobos rambu lalu lintas, yang nantinya bisa berujung kecelakaan di jalan yang merugikan keselamatan Anda dan keluarga. Biar lambat asal selamat ya guys!
7. Beristirahatlah Apabila Kelelahan
Perjalanan yang jauh dan macet akan membuat badan lelah. Jangan paksakan diri untuk terus menyetir jika Anda sudah kelelahan. Ambilah waktu untuk beristirahat di tempat peristirahatan terdekat, misalnya di pom bensin atau tenda-tenda peristirahatan terdekat. Kembalilah menyetir ketika tubuh sudah kembali fit.
Miliki prinsip berkendara yang aman dan nyaman, sebab istirahat menjadi hal pertimbangan yang sangat penting dalam bermudik menggunakan kendaran pribadi.
8. Utamakan Selalu Keselamatan
Fakta umum di lapangan, kecelakaan yang terjadi selama masa mudik lebih disebabkan karena kelalaian pengendara. Untuk menghindari hal yang tidak diinginkan selama perjalanan, sebaiknya Anda mengutamakan keselamatan saat memutuskan akan mudik dengan kendaraan pribadi. Ingat, tidak perlu egois saat berkendara di jalan, lakukan persiapan yang baik agar mudik tahun ini aman, nyaman, lancer, dan selamat hingga tujuan Anda.
Berikut tadi tips aman dan nyaman bermudik, buat kalian yang bermudik tahun ini selalu jaga kesehatan serta selalu mengutamakan keselamatan diatas segalanya serta jangan lupa berdoa sebelum memulai perjalanan ya guys!
Selamat liburan! Semoga selamat sampai tujuan sahabat deCODE!
Referensi: cermati.com