Strategi Beberapa Negara Menghadapi Covid-19
Saat ini berbagai negara telah memberlakukan kebijakan dan strategi untuk menangani penyebaran pandemi virus Covid-19. Beberapa negara seperti Denmark, Malaysia, Republik Ceko, Spanyol, Perancis, Polandia hingga Italia sudah menerapkan sistem kebijakan full lockdown di negaranya. Kebijakan tersebut diklaim mampu memutus rantai penyebaran pandemi Covid-19 dengan cara menghentikan berbagai aktivitas umum, menghentikan akses pariwisata dan menghentikan area keluar masuk individu.
Walaupun kebijakan tersebut efektif dalam memutus rantai penyebaran Covid-19, ada beberapa negara yang tidak menerapkan kebijakan lockdown. Di tengah merebaknya virus Corona di dunia, sejumlah negara di Asia berhasil mengatasi Covid-19 seperti Taiwan, Korea Selatan, dan Vietnam.
Taiwan
Meski lokasi negara Taiwan berjarak 81 mil atau sekitar 130,4 km dari pusat episentrum pandemi virus Covid-19 di Tiongkok, Taiwan mampu menahan penyebaran Covid-19. Dikutip dari laman CBNC Indonesia, 338 dari total 393 pasien Covid-19 adalah orang-orang yang kembali dari luar negeri. Taiwan yang memiliki populasi 23 juta orang turut masuk dalam daftar negara dengan jumlah kasus Covid-19 terendah di dunia.
Meskipun demikian, negara ini tidak memberlakukan lockdown secara besar seperti yang dilakukan China dan negara lainnya. Taiwan memberlakukan kebijakan untuk selalu memakai masker dan sudah mempersiapkan fasilitas kesehatan sejak awal isu virus ini merebak. Pemerintah Taiwan telah menerapkan pembelajaran dari wabah SARS yang merebak pada 2003 lalu.
Korea Selatan
Korea Selatan merupakan salah satu negara dengan kasus positif Covid-19 terbanyak dari luar China. Namun Korea Selatan mampu menurunkan angka terinfeksi virus Covid-19 ini tanpa lockdown. Korea Selatan melakukan tes massal bagi warganya. Bahkan hal tersebut dilakukan dengan drive-thru demi menjangkau lebih banyak massa untuk di tes. Kabarnya tes ini dilakukan secara gratis tanpa berbayar. Selain itu, pemerintah Korea Selatan juga melakukan komunikasi publik secara intensif seperti mengirim sms darurat untuk warga yang positif Covid-19.
Vietnam
Vietnam merupakan negara yang responsif dalam penanganan virus Covid-19. Penanganan cepat yang dilakukan sejak awal Februari dengan melakukan pelarangan pertemuan lebih dari 2 orang merupakan bukti responsifnya pemerintah Vietnam. Pemerintah Vietnam juga memberhentikan aktivitas transportasi udara hingga darat baik domestik maupun internasional. Vietnam memberlakukan physical distancing dan mengharuskan warganya untuk mengisolasi diri. Hingga kini Vietnam mengumumkan nol kasus baru Covid-19.
Nah sahabat deCODE selain menaati peraturan pemerintah jangan lupa selalu cuci tangan, menjaga kesehatan, dan tidak berpergian apabila tidak perlu. Mari kita lawan virus Covid-19 bersama ya sahabat deCODE!
[tw-button size=”medium” background=”” color=”blue” target=”_blank” link=”http://decode.uai.ac.id/?s=Diva+Syafitri”]Penulis: Diva Syafitri[/tw-button] [tw-button size=”medium” background=”” color=”blue” target=”_blank” link=”http://decode.uai.ac.id/?s=Maulani+Mulianingsih”]Editor: Maulani Mulianingsih[/tw-button]
[tw-social icon=”twitter” url=”https://twitter.com/deCODE_Magazine” title=”Follow our Twitter for more Updates!”][/tw-social] [tw-social icon=”instagram” url=”https://www.instagram.com/decodemagazine/” title=”Follow Our Instagram for more Updates!”][/tw-social] [tw-social icon=”facebook” url=”https://www.facebook.com/Decode-Magazine-1895957824048036/?hc_ref=ARQllNXfRdmjk9r__uOAjkB4vJc2ohjO-3fMBz5-Ph_uF74OzCx-zYf-biULGvQzGWk&fref=nf” title=”Follow our facebook for more Updates!”][/tw-social]