It’s Not Festival Bukan Sekedar Festival Biasa
3 min read
Sumber : Nia Aulia
Hari itu langit sore begitu indah dengan warna jingga. Semilir angin juga berhembus mesra menghantam kulit tubuh. Seolah mengisyaratkan ini hari yang bagus untuk menghabiskan akhir pekan di luar. Pergi ke acara musik bisa menjadi opsinya. Yup, memutuskan pergi ke daerah ITC Depok untuk menyaksikan It’s Not Festival.
Ternyata acara ini merupakan pre-event dari gelaran konser musik Soundfest, sebuah festival musik tahunan terbesar di Indonesia yang diusung oleh promotor musik Mapspro. Ssstt… sedikit bocoran, denger-denger Soundfest tahun ini bakal di adain di Bekasi lho.
“Gue tertarik kesini soalnya guest star nya keren-keren. Sekalian mau liat Fiersa Besari, hehe” kata Sella, salah satu penonton yang jauh-jauh datang dari Tanggerang untuk menyaksikan It’s Not Festival.
Acara dimulai pukul setengah lima sore. Dibuka oleh penampilan seru dari grup band The Adams dilanjutkan dengan penampilan vokalis muda yang sedang naik daun Fiersa Besari, dan kemudian Float Band yang sudah merilis banyak lagu soundtrack film.
Pukul 20.45 puncak acara pun dimulai. Ditandai dengan gebukan drum yang membuat jantung ikut bergetar, histeria penonton semakin memuncak ketika bintang tamu yang dinanti oleh kebanyakan penontonpun muncul keatas panggung, siapa lagi kalau bukan Maliq D’Essential.
Seketika acara menjadi pecah dengan teriakan penonton. Maliq D’Essensial berhasil menampilkan lagu populernya seperti “Terdiam”, “Pilihanku”, “Heaven”, “Untitled”, “Kangen”, “Drama Romantika”, dan “Kau Yang Bisa” dengan apik.
Tapi tunggu, pertunjukan tak berhenti sampai disitu. Beberapa jam sebelum tengah malam, acara masih terus berjalan. Kini saatnya penampilan vokalis pria papan atas Indonesia, yakni Tulus.
Tulus berhasil membuat seluruh penonton bersenandung bersama-sama ditengah malam penuh bintang kala itu dengan lagu-lagu hits nya seperti Teman Hidup, 1000 Tahun Lamanya, Monokrom, Natsu Wa Kinu, dan lagu teranyarnya Adu Rayu.
It’s Not Festival juga menghadirkan berbagai macam aktifitas seru seperti kuliner streetfood, permainan tradisional oleh kampung dolanan, dan juga mural art yang dibuat oleh komunitas mural Kedubes Bekasi. Diakhir acara, mural yang sudah jadi itu dipakai sebagai dinding aspirasi penonton untuk it’s not festival tahun depan.
Oh ya sahabat deCODE, tak cuma menikmati pertunjukan musik, para pengunjung It’s Not Festival 2019 juga bisa menikmati suasana outdoor dari Rooftop ITC Depok sambil bercengkrama bersama teman ataupun kekasih. Membuat kenangan indah bersama yang akan diingat untuk waktu yang lama.
Serunya acara It’s Not Festival ini sebagai salah satu permulaan untuk acara puncaknya nanti. Jangan lupa untuk hadir di acara Soundfest ya Sahabat deCODE.
[tw-button size=”medium” background=”” color=”blue” target=”_blank” link=”http://decode.uai.ac.id/?author=48″]Reporter: Nia Aulia[/tw-button] [tw-button size=”medium” background=”” color=”blue” target=”_blank” link=”http://decode.uai.ac.id/?author=50″]Editor: Nur Syifa Buchis[/tw-button]
[tw-social icon=”twitter” url=”https://twitter.com/deCODE_Magazine” title=”Follow our Twitter for more Updates!”][/tw-social] [tw-social icon=”instagram” url=”https://www.instagram.com/decodemagazine/” title=”Follow Our Instagram for more Updates!”][/tw-social] [tw-social icon=”facebook” url=”https://www.facebook.com/Decode-Magazine-1895957824048036/?hc_ref=ARQllNXfRdmjk9r__uOAjkB4vJc2ohjO-3fMBz5-Ph_uF74OzCx-zYf-biULGvQzGWk&fref=nf” title=”Follow our facebook for more Updates!”][/tw-social]